TribunMedia24

Berita Viral Terbaru Hari Ini

Travel

Wisata Makanan Khas Saat Liburan Ke Aceh

Wisata Makanan Khas Saat Liburan Ke Aceh
Wisata Makanan Khas Saat Liburan Ke Aceh

Wisata Makanan Khas Saat Liburan Ke Aceh Di kenal Dengan Kekayaan Kuliner Yang Menggugah Selera Memadukan Rempah-Rempah Dan Bumbu Khas. Salah satu makanan khas yang wajib di coba adalah nasi goreng Aceh. Hidangan ini berbeda dari nasi goreng lainnya dengan campuran bumbu rempah. Seperti cabe merah, ketumbar, dan jintan yang menciptakan rasa pedas dan aromatik. Biasanya, nasi goreng Aceh di sajikan dengan irisan daging kambing atau ayam dan kerupuk.

Selanjutnya, Wisata Makanan mie Aceh adalah hidangan populer yang terkenal dengan rasa pedasnya. Mie ini di masak dengan bumbu kari yang kaya, di campur dengan daging sapi, udang, atau ayam, serta sayuran. Tekstur mie yang kenyal berpadu dengan bumbu yang kuat membuatnya menjadi pilihan favorit bagi penggemar makanan pedas.

Selain itu, sate Aceh juga patut di coba. Sate ini menggunakan daging kambing yang di tusuk dan di panggang, kemudian di sajikan dengan bumbu kacang khas Aceh yang kental dan pedas. Rasa manis dan gurih dari bumbu ini melengkapi kelezatan daging kambing yang empuk.

Jangan lupa mencicipi kuah pliek u yang merupakan sup khas Aceh. Sup ini berbahan dasar dari daging sapi, kelapa parut, dan bumbu rempah yang kompleks. Memberikan rasa gurih dan pedas yang memanjakan lidah. Kuah pliek u biasanya di makan bersama dengan nasi putih atau ketupat.

Terakhir, kue cubir adalah camilan manis khas Aceh yang terbuat dari adonan ketan hitam yang di kukus dengan taburan kelapa parut. Kue ini memiliki tekstur yang kenyal dan rasa yang manis, sempurna sebagai penutup hidangan.

Secara keseluruhan, Aceh memiliki banyak sekali tempat dan makanan yang bisa kamu eskplore saat berlibur kesana. Di bawah ini akan di jelaskan beberapa makanan khas aceh yang bisa menjadi referensi kamu saat liburan nanti.

Wisata Makanan Khas Aceh Kuah Pliek U

Wisata Makanan Khas Aceh Kuah Pliek U adalah salah satu hidangan khas Aceh yang menawarkan cita rasa gurih dan pedas yang kaya akan rempah. Hidangan ini adalah sup berbasis daging sapi yang di masak dengan bumbu tradisional Aceh. Memberikan pengalaman kuliner yang unik dan memikat.

Nama Pliek U sendiri merujuk pada bahan utama hidangan ini, yaitu pliek u, sebuah bumbu khas yang terbuat dari kelapa parut yang di goreng kering dan kemudian di haluskan. Bumbu ini memberikan rasa gurih yang mendalam serta aroma yang khas pada kuahnya.

Dalam penyajiannya, Kuah Pliek U biasanya mengandung potongan daging sapi yang empuk. Yang di masak dalam kuah bumbu pliek u bersama dengan bahan-bahan lainnya seperti daun salam, serai, dan daun jeruk. Kombinasi ini menciptakan rasa yang kompleks dan seimbang antara pedas, gurih, dan sedikit manis.

Selain daging sapi, kadang-kadang juga di tambahkan bahan pelengkap seperti kentang atau wortel. Yang menyerap rasa kuah dan menambah kelezatan hidangan ini. Kuahnya yang kental dan berwarna kekuningan memberikan sentuhan akhir yang memanjakan lidah.

Kuah Pliek U sering di sajikan bersama dengan nasi putih atau ketupat, yang menjadi pendamping ideal untuk menyerap semua rasa kuah yang kaya. Hidangan ini biasanya di masak dalam jumlah besar, menjadikannya pilihan populer untuk acara keluarga atau perayaan.

Menikmati Kuah Pliek U bukan hanya soal menikmati makanan, tetapi juga merasakan kekayaan tradisi kuliner Aceh yang telah di wariskan turun-temurun. Dengan rasa yang kaya dan bumbu yang berlapis. Hidangan ini adalah salah satu cara terbaik untuk merasakan keaslian dan keunikan masakan Aceh.

Kue Cubir Camilan Ketan Hitam Dengan Taburan Kelapa Parut

Kue Cubir Camilan Ketan Hitam Dengan Taburan Kelapa Parut camilan tradisional khas Aceh yang memadukan rasa manis dan tekstur kenyal dalam satu hidangan. Terbuat dari ketan hitam yang di olah dengan cara di kukus, Kue Cubir menawarkan kelezatan sederhana yang sangat menggugah selera.

Proses pembuatan Kue Cubir di mulai dengan memasak ketan hitam hingga menjadi lembut. Ketan hitam, yang memiliki warna gelap alami, memberikan kue ini tampilan yang khas dan rasa yang unik. Setelah matang, ketan hitam tersebut di campur dengan sedikit gula untuk memberikan rasa manis yang ringan.

Selanjutnya, adonan ketan hitam tersebut di kukus dalam cetakan kecil, menghasilkan tekstur yang kenyal dan padat. Selama proses pengukusan, kue ini juga di taburi dengan kelapa parut yang sudah di kukus. Kelapa parut yang di gunakan memberikan rasa gurih dan tekstur tambahan pada kue ini, membuat setiap gigitan menjadi lebih nikmat dan memuaskan.

Kue Cubir sering di sajikan sebagai camilan ringan atau penutup setelah makan. Bentuknya yang kecil dan ukuran yang pas membuatnya mudah di santap kapan saja. Kue ini juga sering di hidangkan pada berbagai acara tradisional dan perayaan, menambah kehangatan dan keceriaan dalam setiap kesempatan.

Rasa manis dari ketan hitam yang di kombinasikan dengan gurihnya kelapa parut menciptakan harmoni rasa yang lezat dan memikat. Selain itu, Kue Cubir merupakan contoh sempurna dari kekayaan kuliner Aceh yang sederhana namun penuh rasa. Menikmati Kue Cubir tidak hanya menawarkan pengalaman kuliner yang memuaskan. Tetapi juga memberikan kesempatan untuk merasakan salah satu bagian dari warisan budaya kuliner Aceh yang kaya dan beragam.

Rendang Aceh

Rendang Aceh adalah salah satu variasi dari rendang, hidangan daging yang terkenal dari Minangkabau. Namun dengan sentuhan khas Aceh yang unik. Hidangan ini di kenal dengan rasa yang lebih tajam dan bumbu yang lebih beragam di bandingkan dengan versi rendang lainnya.

Proses pembuatan Rendang Aceh di mulai dengan memotong daging sapi menjadi potongan besar yang kemudian di masak dengan campuran bumbu rempah yang kaya. Bumbu dasar rendang Aceh terdiri dari bawang merah, bawang putih, cabe merah, kunyit, jahe, dan lengkuas. Yang semuanya di haluskan menjadi pasta bumbu. Apa yang membedakan Rendang Aceh adalah tambahan bumbu khas Aceh. Seperti pliek u, yaitu kelapa parut yang di goreng kering dan di haluskan, serta rempah-rempah lain yang memberikan rasa pedas dan aroma yang khas.

Dalam proses memasak, daging di masak perlahan dalam campuran santan kelapa dan bumbu hingga kuahnya menyusut dan bumbu meresap sempurna ke dalam daging. Hasilnya adalah daging yang sangat empuk dan berwarna cokelat gelap, dengan kuah yang kental dan penuh rasa. Rendang Aceh biasanya memiliki rasa pedas yang lebih menonjol, berkat penggunaan cabe dan rempah-rempah yang melimpah.

Hidangan ini sering di sajikan dalam berbagai acara istimewa dan perayaan di Aceh, dan biasanya di nikmati bersama nasi putih atau ketupat. Dengan rasa yang kaya dan bumbu yang mendalam, Rendang Aceh menawarkan pengalaman kuliner yang unik dan menggugah selera. Mencicipi Rendang Aceh adalah cara yang sempurna untuk menikmati interpretasi lokal dari salah satu hidangan daging paling ikonik di Indonesia, sambil merasakan keunikan rasa Aceh yang khas. Itulah penjelasan tentang Wisata Makanan.